Cara Membuat Video dengan AI, Simak Tutorial Berikut Ini!

Hai, Genks! Gimana kabarnya? Semoga selalu sehat, bahagia, dan dilancarkan rezekinya ya, Aamin. Sebagaimana yang kita ketahui bersama, semakin hari teknologi kian berkembang pesat. Saat ini kita berada pada zaman dimana teknologi dan internet benar-benar sudah melesat begitu cepat. Semuanya serba instan dan efisien.

Sebelumnya kita enggak pernah membayangkan hanya dengan sentuhan jari saja kita bisa mendapatkan segala informasi yang kita butuhkan. Ya, kan?

Kemunculan ChatGPT beberapa waktu yang lalu membuat dunia sedang ramai memperbincangkan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). Kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) saat ini memang sudah bertebaran dan juga banyak diterapkan di berbagai bidang kehidupan.

Bahkan, Artificial Intelligence (AI) bisa kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari, seperti asisten virtual Google dan Siri. Kecerdasan buatan memang bukan hal yang baru, akan tetapi dalam perkembangannya selalu menjadi sesuatu yang menarik perhatian.

Tak hanya itu, dengan teknologi Artificial Intelligence (AI) memungkinkan kita bisa membuat video hanya dengan menginput teks (script) dan foto diri, tak perlu lagi kamera maupun microphone. Lalu, Artificial Intelligence (AI) akan mengolah data yang kita input menjadi sebuah video animasi. Menarik, bukan? Jadi, tak perlu repot-repot lagi untuk prepare jika ingin presentasi atau membuat konten. Bagaimana caranya? Baca artikel ini sampai tuntas ya, Genks!

Apa Itu Artificial Intelligence (AI)

Artificial Intelligence (AI) merupakan istilah yang digunakan untuk memodelkan perilaku cerdas dan pemikiran kritis yang sebanding dengan manusia dengan menggunakan komputer dan teknologi.

Kecerdasan buatan mungkin merupakan bidang ilmu komputer tertua dan terluas, yang meniru fungsi kognitif manusia yang digunakan untuk memecahkan sebuah masalah, dengan cara belajar dan berpikir seperti manusia.

Sekitar awal tahun 1950, riset AI mengeksplorasi topik-topik seperti penyelesaian masalah dan metode simbolik. Pada tahun 1960-an, Departemen Pertahanan AS menaruh minat terhadap jenis pekerjaan ini dan mulai melatih komputer-komputer untuk menirukan penalaran manusia yang mendasar.

Dalam perkembangannya, selain perannya yang sangat membantu manusia, AI juga makin dikenal karena didukung banyaknya kehadiran film fiksi ilmiah yang berkaitan dengan AI. Hal ini tentunya menambah ketertarikan orang terhadap AI.

Yang perlu kita ketahui juga, AI tidak selalu berupa asisten virtual seperti Jarvis pada film Iron Man atau dalam bentuk robot. Namun AI mempunyai cakupan yang lebih luas dan juga bisa diterapkan dalam berbagai hal dengan menekankan pada kecerdasan mesin yang bisa memberikan respon layaknya manusia.

Saat ini hampir semua perangkat komputer maupun teknologi modern telah banyak menerapkan AI. Seperti yang diungkapkan sebelumnya, AI bisa kita dapatkan ketika menggunakan smartphone melalui asisten virtual Google atau Siri.

AI diprediksi akan terus berkembang dan lebih cerdas lagi, tentunya kita semua tidak bisa menghindarinya.

Apa Saja Yang Termasuk Teknologi Artificial Intelligence (AI)

Kecerdasan buatan atau AI merupakan simulasi dari kecerdasan yang dimiliki oleh manusia yang dimodelkan di dalam mesin juga program agar bisa berpikir seperti halnya manusia.

Kehadiran AI di berbagai perangkat teknologi kini mampu memberikan kemudahan bagi penggunanya. Berikut ini beberapa contoh penerapan teknologi AI yang memudahkan aktivitas manusia.

1. Virtual Reality (VR)

Virtual Reality (VR) atau yang dikenal dengan realitas virtual adalah teknologi yang dapat membuat individu berinteraksi secara nyata dengan objek imajinasi hasil simulasi komputer. Umumnya, teknologi ini dimanfaatkan sebagai alat bantu observasi hampir di seluruh bidang. Dalam industri games, VR juga kerap digunakan.

Teknologi VR yang disandingkan dengan AI nantinya dapat dipersonalisasikan sesuai kebutuhan penggunanya. Contoh penerapan AI dalam teknologi VR secara imajiner dapat dilihat dalam film Iron Man. Dalam film tersebut, seluruh karakter film dapat hidup dan berinteraksi dengan data.

2. Smart Car (Mobil Pintar)

Salah satu penerapan teknologi AI yang memudahkan aktivitas manusia dapat juga dilihat dari Smart Car (Mobil Pintar). Beberapa waktu lalu sempat viral mobil pintar yang diproduksi oleh Tesla.

Mobil ini telah dilengkapi dengan chip berteknologi AI (Artificial Intelligence) atau kecerdasan buatan yang dapat membuat mobil ini menjalankan beberapa sensor. Chip pintar itu dipakai untuk menavigasi kendaraan, sehingga menghasilkan kemampuan mengemudi sendiri. Selain itu, beberapa sensor tersebut dapat menjalankan sistem radar untuk fitur autopilot.

3. Kamera Smartphone

Salah satu penerapan teknologi AI pada smartphone ditandai dengan kamera bokeh. Awalnya, bokeh hanya bisa dilakukan dengan menggunakan kamera profesional. Namun, dengan adanya teknologi AI pada ponsel dapat meningkatkan kemampuan lensa handphone dalam memotret, merekam, dan mendeteksi objek foto.

Dengan AI, antarmuka kamera smartphone dapat mendeteksi objek dalam frame foto secara otomatis, baik itu foto pemandangan yang diambil secara landscape atau foto diri dengan mode portrait dengan detail yang lebih tajam, dengan memaksimalkan setting kamera sehingga menghasilkan hasil foto yang maksimal kualitasnya.

Bagi pengguna yang sering selfie, AI pun sanggup mengenal fitur wajah dengan teknologi facial recognition dan memberikan efek beauty yang disesuaikan dengan kontur muka pengguna.

4. Chatbot

Saat ini banyak website atau aplikasi yang menggunakan bantuan chatbot. Chatbot adalah salah satu penerapan teknologi AI yang akan memudahkan aktivitas manusia.

Karenanya, chatbot ini dapat membantu Anda untuk membalas pesan selama 24 jam setiap hari, bahkan seluruh informasi pengguna chatbot dapat terekam. Berdasarkan rekaman tersebut, Anda akan mendapatkan email, nomor telepon, usia, serta gender orang tersebut.

5. Aplikasi

Sebagian besar aplikasi kini sudah tak asing lagi dengan AI. Beberapa aplikasi, salah satunya adalah Google telah menggunakan teknologi AI untuk memberikan rekomendasi konten bacaan serta beragam website hiburan yang sesuai dengan selera Anda.

Instagram, Facebook, dan media sosial lainnya juga akan menyarankan postingan-postingan sesuai minat dan selera kita. Itu tak lain karena cara kerja AI tersebut.

Tutorial Membuat Video Dengan Artificial Intelligence (AI)

Dari berbagai platform generator video AI yang tersedia, pilihanku jatuh pada platform ini. Mengapa? Karena platform ini terintegrasi pada aplikasi desain yang sering aku gunakan, yaitu Canva. Berikut adalah tutorialnya.

Ingat! Sangat disarankan menggunakan laptop, PC/komputer untuk mengakses platform ini. Kenapa? Ya kalau menggunakan smartphone pastinya lebih rumit, hehe...

Platform ini gratis dengan limit tertentu, Anda akan mendapatkan 20 credit (20 video singkat, maksimal 20 kata). Jika ingin mendapatkan paket full unlimited, Anda bisa upgrade premium dengan berbagai pilihan nominal pembayaran, bisa dicek D-ID price.

Tips: Jika Anda ingin mendapatkan video dengan durasi yang panjang secara gratis bisa menggabungkan beberapa video yang Anda buat tadi. Bisa juga sign up dengan banyak email untuk membuat lebih 20 video.

Ok! Lanjut ke tutorialnya, ya. Berikut langkah-langkah yang harus Anda lakukan untuk membuat video dengan AI.

Langkah 1

Buka website D-ID, Klik “TRY IT NOW”, lalu klik “START FREE TRIAL”.

Langkah 2

Setelah platform terbuka dan untuk memulai Anda membuat video, klik “CREATE VIDEO”. Anda bisa menggunakan avatar yang tersedia atau foto sendiri. Jika Anda ingin menggunakan avatar dengan foto diri, klik “ADD” lalu sign up melalui email atau Linkedin. Ingat, untuk avatar pilih foto menghadap ke depan (semacam photo ID Card)

Langkah 3

Beri judul/nama video yang akan Anda buat, pilih avatar yang tersedia, tulis script (teks untuk video yang ingin Anda buat), lalu pilih bahasa. Ada berbagai bahasa yang tersedia di sana, termasuk Bahasa Jawa (Javanese-Indonesia), hehe…

Langkah 4

Jika semua sudah disetting, video sudah siap untuk diproses lalu klik “GENERATE VIDEO”. Buka fitur “VIDEO LIBRARY” untuk melihat hasil video, lalu video sudah siap untuk di-download/diunduh.