aprilhatni.com

5 Tips Agar Terhindar dari Utang

5 tips agar terhindar dari utang

Utang adalah sesuatu yang dipinjam, baik berupa uang maupun benda. Utang merupakan salah satu cara yang biasanya ditempuh saat memenuhi kebutuhan mendesak/darurat.

Namun ada sebagian orang yang mengandalkan utang bukan hanya untuk memenuhi keperluan mendesak/darurat, melainkan untuk mengikuti hawa nafsu agar bisa memiliki sesuatu yang diinginkan, mengikuti tren, meskipun tidak terlalu krusial atau penting dalam kehidupannya.

Apalagi di zaman sekarang utang semakin mudah diperoleh, baik dari kreditur perorangan atau pun badan usaha (perbankan dan lainnya). Namun, kemudahan memperoleh utang ternyata tidak diikuti oleh kemampuan (kemudahan) dalam membayarnya. Yang terjadi adalah masyarakat kesulitan melunasi utang karena beban bunga yang cukup tinggi dan semakin terjerat oleh bertambahnya jumlah utang.

Masih ingat peristiwa yang terjadi pada tahun 2019 silam? Maraknya aplikasi pinjaman online saat itu membuat banyak orang menggunakan aplikasi ini sebagai solusi masalah keuangannya karena prosesnya mudah dan cepat.

Meskipun prosesnya cepat dan mudah, namun bunga yang ditetapkan pun tinggi. Tak hanya itu, cara penagihan pun terbilang ekstrem, yaitu dengan meneror melalui telepon maupun SMS bukan hanya kepada si peminjam, melainkan semua rekan maupun keluarga turut mendapat getahnya. Pada saat itu pula banyak yang menjadi “korban” pinjol (pinjaman online), mereka stres hingga ada yang sampai mengakhiri hidupnya karena terlilit utang.

Pada dasarnya semua orang tidak mau memiliki utang, namun bagaimana sih caranya agar terhindar dari utang? Nah, kalian bisa mencoba menerapkan 5 tips agar terhindar dari utang. Sebelum menuju tips agar terhindar dari utang, perlunya kita ketahui terlebih dahulu dampak buruk dari berutang.

Dampak Buruk Berutang

Utang memang menjadi salah satu solusi bagi sebagian orang dalam memenuhi kebutuhan yang mendesak. Namun, tahukah Anda bahwa utang atau kebiasaan berutang itu tidak baik dan bisa menyelesaikan masalah, namun sebaliknya, malah menimbulkan masalah. Lah kok bisa?

Dilansir dari health.detik.com, sekitar 8 dari 10 orang dengan masalah utang memiliki efek negatif pada kehidupannya seperti membahayakan hubungan pribadi, kesehatan dan menurunkan kemampuannya dalam melaksanakan pekerjaan.

Yang sering terpikirkan bagi sebagian orang adalah bagaimana cara mengembalikan/melunasinya. Namun sebenarnya orang yang mempunyai utang bisa memengaruhi berbagai aspek, seperti sosial dan juga kesehatan.

dampak buruk berutang
Sayangnya belum banyak orang yang menyadari dampak buruk dari seringnya berutang. Dampak buruk yang ditimbulkan jika sering berutang yaitu:

1. Kesehatan emosional dan mental

Kesehatan emosi dan mental dapat dengan mudah dipengaruhi oleh utang. Stres dan tekanan yang datang saat seseorang harus memenuhi kewajibannya untuk membayar utang berikut bunga bisa menyebabkan kegelisahan dan depresi.

2. Kesehatan fisik

Menurut penelitian, perasaan cemas dan depresi bisa mengakibatkan efek samping terhadap kesehatan fisik. Dampak yang ditimbulkan adalah masalah jantung dan berkurangnya respons terhadap kekebalan tubuh.

Selain itu, dampak yang paling cepat terlihat adalah mengganggu aktivitas fisik dan pola makan buruk yang dapat memicu penyakit fisik lainnya.

3. Menimbulkan rasa malu dan bersalah

Orang yang sering berutang kerap kali dihinggapi rasa malu dan juga bersalah, terutama jika kebiasaan ini diketahui oleh banyak orang. Hal ini pula yang bisa mempengaruhi kehidupan sosial seseorang.

4. Memengaruhi hubungan

Memiliki utang juga memengaruhi hubungan seseorang dengan pasangan dan anak-anaknya. Berdasarkan survei yang dilakukan terhadap 372 orang, ditemukan masalah bahwa utang telah mempengaruhi hubungannya dengan pasangan sebesar 37 persen dan dengan anak-anak sebesar 22 persen.

Tips Agar Terhindar dari Utang

Melihat beberapa dampak buruk tersebut di atas, pastinya kita nggak ingin terjadi pada diri kita semua. Hal ini pun akan mengubah mindset kita untuk menghindari utang. Namun, bagaimana sih caranya agar terhindar dari utang atau kebiasaan berhutang ini? Kalian bisa mencoba terapkan 5 tips berikut agar terhindar dari utang.

tips agar terhindar dari utang

1. Atur Pengeluaran

Ketika pemakaian atau pemanfaatan uang seringkali tidak terkontrol yang mengakibatkan antara pendapatan dan pengeluaran uang tidak seimbang akhirnya terjadi konsep “tutup lubang-gali lubang”. Kondisi ini akan berpengaruh terhadap kehidupan kita, ujung-ujungnya menjadi tidak sejahtera.

Dengan mengatur pengeluaran yang hanya diperuntukkan kepada hal-hal yang sifatnya prioritas dan primer/pokok, maka sisa pendapatan bisa ditabung untuk persiapan dana darurat atau keperluan di masa mendatang.

2. Kelola Gaya Hidup

Perubahan zaman yang serba modern seperti sekarang ini berdampak pada gaya hidup masyarakat. Salah satu gaya hidup yang mencolok sekarang ini adalah gaya hidup masyarakat yang serba modern. Tak hanya hal positif, gaya hidup modern pun ditandai dengan hal-hal yang negatif, seperti: gaya hidup yang konsumtif, mewah, serba instan dan sebagainya.

Gaya hidup dan tuntutan sosial tersebut sangat bisa membuat orang-orang terjebak pada utang yang seharusnya tidak dilakukan. Mencukupi diri dengan apa yang dimiliki tanpa memaksakan sesuatu adalah kebiasaan yang senantiasa diterapkan supaya terhindar dari utang yang menyesatkan.

3. Membuat Catatan Keuangan

Membuat catatan keuangan ini gunanya untuk mengetahui (mengontrol) kondisi keuangan kita, berapa besar pemasukan yang didapatkan dan berapa pengeluaran yang diperlukan. Dengan mengetahui hal tersebut, maka kita pun bisa melakukan evaluasi budget.

Dengan mengetahui aliran uang, maka kita bisa memahami apakah alokasi biaya atau budget sudah tepat.

4. Mindset

Jika kita termasuk orang yang; memiliki gengsi tinggi, selalu mengikuti tren terbaru, hidup bermewahan, dan ingin dikagumi orang. Maka, sudah saatnya mulai sekarang diubah, sedikit demi sedikit.

Ini penting banget, mengikuti perkembangan zaman itu perlu dan sah-sah saja, namun jangan sampai kita termakan oleh perkembangan zaman, kebiasaan follower (ikut-ikutan tren) supaya dikatakan up-to-date itu harus disesuaikan dengan kondisi yang ada dan realistik.

Sebagai contoh, ada teman atau tetangga sedang jalan-jalan ke luar negeri, lantas kita ingin melakukan hal yang sama hanya untuk mengejar gengsi, padahal nggak ada budget untuk hal tersebut. Apa hal ini perlu kita paksakan? Jika ya, Anda pasti akan mencari solusi untuk mendapatkan uang, apalagi kalau bukan dengan cara berutang.

Kemudian contoh yang lain, misalnya ada teman membeli perabot rumah baru, Handphone baru atau mungkin mobil baru, apakah lantas kita harus mengikutinya karena untuk mengejar gengsi dan tren? Kalau memang ada budget sih nggak masalah, namun kalau nggak ada… ya nggak perlu dipaksakan apalagi harus berutang.

Yuk, mulai sekarang ubah mindset kita!

5. Berdoa

Tidak ada yang mengalahkan kekuatan dari sebuah doa. Memohon kepada Tuhan agar diberi kecukupan atas rezeki yang halal dan barokah. Dimudahkan atas segala urusan, sehingga kita tidak terjebak dalam utang.

Percayalah, bahwa setiap doa yang dipanjatkan penuh dengan keyakinan akan dikabulkan oleh Tuhan. Jika harapan belum terwujud, tetaplah berdoa, jangan sampai putus asa. Karena sesungguhnya Tuhan itu begitu dekat dengan umatnya yang senantiasa berdoa dan meminta kepada-Nya.

Nah, itulah kelima tips agar terhindar dari utang. Semoga bermanfaat!

Referensi:
https://health.detik.com
https://www.halodoc.com
April Hatni
Saya adalah seorang ibu dari dua anak, sekarang berdomisili di Qatar. Saya sangat tertarik dengan Desain, Parenting, dan Psikologi.

Related Posts

Post a Comment